THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Sabtu, 12 Februari 2011

layaknya garam dalam segelas kopi

Ya!!! Tentunya rasa kopinya akan aneh atau bisa di bilang ancur
Ya!!! Garam takan membuat segelas kopi menjadi nikmat
Eits,,, bukan salah garam punya rasa asin
Eits,,, bukan salah kopi butuh gula untuk membuatnya nikmat, bukan garam
Hhm,,, bukan berarti garam tak bermanfaat
Hhm,,, tapi bukan juga salah kopi  tidak bisa memanfaatkan garam bermanfaat
Yang  jadi masalahadalah garam diciptakan bukan untuk melengkapi segelas kopi, jadi biarlah sang garam mencari semangkuk sayur yang membutuhkan garam, tetntunya garam itiu akan bermanfaat, tentunya garam itu akan menambah kenikmatan sayur.
JJJ
Hhm, begitulah yang sedang nurul rasakan sekarang , dimanapun nurul berada nurul seperti garam dan tempat nurul berada adalah segelas kopi, keberadaan nurul tidak memberikan kebaikan untuk orang-orang yang ada disekitar nurul.
Tentunya nurul tidak pernah memvonis diri nurul  sebagi orang yang tak bermanfaat, karena nurul yakin Allah takan menciptkan makhluknya dengan sia-sia, hanya saja nurul belum menemukan dimana nurul dapat memberikan kebaikan. Ya biarlah sang garam menemuka semangkuk sayur , agar garam tersebut dapat memberikan kebaikan.
Untuk segelas kopi jangan paksa terima nurul jika nurul hanya membawa keburukan,jiika nurul akan membuat  sang kopi kecewa, katakanlah ketika kalian kecewa dengan nurul, ketika kalian tidak dapat menerima nurul, sehingga nurul sendiri tidak mendzolimi kalian dengan  memberikan apa yang nurul anggap baik padahal tidak untuk kalian.
Tentunya sang kopi tak butuh garam, maka katakanlah tentu sang garam takan kecewa,
Sungguh  sang garam benar-benar kecewa ketika sang garam diterima padahal hanya akan memberikan keburukan
Kalian cukup mengarahkan garam untuk menemukan semangkuk sayur


0 komentar: